10 Disember, 2008

KEKASIH GELAPKU

Lalu apakah yang masih tinggal? Bila setiap hati yang berkata menangisi nasib. Bagai "Kekasih Gelapku", jiwa meronta-ronta minta dibelai. Namun siapakah yang akan mendengarnya? Apakah kau? Aku? Siapa? Tiada siapapun yang mampu memberi jawapan yang pasti. Hanyalah Kekasih Gelapku.
Lalu apakah yang akan diberitakan tika hati berbicara dengan nada yang pilu. Siapakah yang mampu menceritakan sebuah kisah yang ternyata bershahdu. Berkongsi jiwa nan satu. Bagai batu terikat padu. Mungkinkah kau? Aku? Mereka? Siapa?.. Cuma "Kekasih Gelapku" yang mengerti.

http://www.youtube.com/watch?v=4AZXaB9r2B0 (Sila Klik Untuk Tontonan Video)

09 Disember, 2008

Sesuatu Untuk Direnungkan

Apabila kita diberitakan olehNYA untuk hadir ke dunia, maka kita pun bersedia untuk menempuh apa-apa sahaja. Kita juga telah berjanji kepadaNYA akan berbuat yang lebih baik malah cemerlang di dunia yang akan kita kunjungi. Kita telah membuat perjanjian! Malah di suatu waktu kita juga berjanji kepada "saudara-saudara" kita yang kita akan menjadikan dunia ini yang lebih cemerlang dan gemilang. Dengan ibu dan bapa kita yang selalu menaruh harap, kita juga telah melafazkan ikrar dan janji yang kita akan menjadi insan yang akan membanggakan mereka di dunia maupun di akhirat kelak. Mana janji kita? Lupakah sudah akan janji yang pernah dilafazkan dan termetrai? Mau apa kita sebenarnya?...